Ini Dia Keutamaan Berkurban

Foto : Google

TIDAK terasa sebentar lagi kita akan kedatangan tamu istimewa, Hari Raya Idul Adha, dimana dihari itu dan hari tasyrik dilakukan penyembelihan hewan kurban.

Rasulullah SAW bersabda, “Hari yang paling agung di sisi Allah SWT adalah hari Raya Idul Adha (hari Raya Kurban).”

Berkurbanlah dan perlakukanlah hewan tersebut dengan baik! Sesungguhnya siapa yang membawa hewan kurbannya, kemudian memotongnya dengan menghadap ke kiblat, pada hari kiamat kelak darah dan kulit kurban tersebut akan menjadi dua benteng yang melindunginya. Selain itu, sesungguhnya darah hewan kurban tersebut jatuh ke tanah dengan perlindungan Allah SWT.

“barang siapa yang mendekati hewan untuk memotongnya pada hari Raya Idul Adha, maka Allah SWT akan mendekatkan surga kepadanya. Allah SWT akan mengampuni dosa-dosanya bersamaan dengan tetesan darah yang pertama kali mengalir ketika memotong kurban tersebut. Pada hari kiamat, Allah SWT menjadikan hewan kurban tersebut sebagai tunggangannya sampai padang mahsyar serta mengganjarkan pahala sebanyak bulu dan lulit yang ada.”

Orang yang mampu berkurban untuk mengharapkan rida Allah SWT, dan mendapatkan syafaat Nabi Muhammad SAW, maka berkurban atas nama Rasulullah SAW adalah mandub (sunah).

Nabi Muhammad SAW memiliki dua ekor domba bertanduk besar yang sangat bagus. Ketika memotong salah satunya, beliau membaringkannya sambil membaca basmalah dan takbir dengan niat, “ya Allah. Ini dari Muhammad dan dari ahli baitku.” Lalu, ketika memotong domba yang kedua berniat, “Ya Allah, ini dari Muhammad dan dari umatnya.”

Sayidina Ali RA berkurban dua kambing, satunya untuk dirinya dan satunya lagi untuk Rasulullah SAW seraya berkata, “ Rasulullah SAW pernah menyarankan kepadaku untuk memotong kurban dengan diniatkan untuk Rasulullah SAW.”